HUBUNGAN OSMOLARITAS CAIRAN INFUS DENGAN KEJADIAN FLEBITIS PADA PASIEN NEONATUS DI RS MITRA HUSADA PRINGSEWU
DOI:
https://doi.org/10.35568/healthcare.v3i2.1331Keywords:
Osmolaritas, Flebitis, NeonatusAbstract
Infeksi nosokomial yang paling sering terjadi di rumah sakit adalah flebitis yaitu infeksi vena akibat pemasangan infus, flebitis menjadi salah satu indikator mutu pelayanan rumah sakit. Penelitian ini bertujuan diketahuinya hubungan osmolaritas cairan infus terhadap terjadinya flebitis pada pasien neonatus di ruang NICU RS.Mitra Husada Pringsewu. Penelitian ini menggunakan metode Correlation study , dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sample menggunakan teknik Purpose sampling dengan besar sampel 54 pasien. Sampel pada penelitian ini adalah pasien neonatus yang yang berada di ruang NICU yang memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi di RS. Mitra Husada Pringsewu pada bulan Maret – April 2020. Hasil Penelitian dengan menggunakan uji statistik chi-square menunjukkan bahwa ada hubungan osmolaritas dengan terjadinya flebitis di ruang NICU RS.Mitra dengan P-value = 0,004 dan OR = 10,857. Diharapkan dalam upaya pencegahan flebitis, maka panitia pencegahan dan pengendalian infeksi dan tim mutu rumah sakit harus lebih selektif lagi dalam melakukan pemantauan pasien flebitis dan bekerjasama dengan managemen Rumah Sakit untuk penetapan SK Direktur tentang
standar operasional cara pemberian cairan infus terutama pada pasien neonatus. Tim dokter bekerja sesuai dengan prosedur panduan praktek klinis, perawat dalam melaksanakan setiap tindakan keperawatan terutama yang berhubungan dengan pemasangan cairan infus harus dilakukan sesuai dengan kompetensi perawat.