UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK DENGAN METODE BERMAIN MELALUI PERMAINAN ULAR TANGGA PADA ANAK KELOMPOK B
DOI:
https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v6i2.2342Kata Kunci:
kemandirian, metode bermain, ular tanggaAbstrak
Setiap anak terlahir dengan potensi yang berbeda- beda, memiliki kelebihan bakat, minat ataupun kemampuan yang ada pada diri anak. Untuk mengembangkan potensi dan kemampuannya tersebut, anak dapat mengikuti pendidikan anak usia dini. Saat anak yang usianya sudah mencapai usia taman kanak-kanak, mereka sudah harus dapat mandi dan berpakaian sendiri, lalu mengikat tali sepatu dan menyisir rambut dengan sedikit bantuan atau tanpa bantuan sama sekali. Akan tetapi, berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan, permasalahan yang paling menonjol adalah masalah kemandirian anak yang dinilai masih kurang. Sehingga, penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan untuk meningkatkan kemandirian anak usia dini dengan metode bermain melalui permainan ular tangga dalam proses pembelajaran dengan menerapkan teknik kuis tim yang melibatkan anak aktif dalam kegiatan pembelajaran. Hasil observasi pada siklus I menunjukkan, kemampuan anak dalam menggunakan alat permainan ular tangga sebesar 64,28%, kemampuan anak dalam menghidtung angka pada papana permainan ular tangga sebesar 71,42%, dan kemampuan anak dalam bermain ular tangga sebesar 57,14% dengan nilai rata-rata 64,28%. Hal ini menunjukkan bahwa kemandirian anak sudah meningkat. Hasil observasi pada siklus II menunjukkan, kemampuan anak dalam menggunakan alat permainan ular tangga sebesar 96,42%, kemampuan anak dalam menghitung angka pada papan permainan ular tangga sebesar 92,8%, dan kemampuan anak dalam bermain ular tangga sebesar 85,71% sehingga nilai rata-rata yang didapat sebesar 92,8%.. Pada siklus II ini peningkatan kemandirian anak merata hal ini didukung oleh metode pembelajaran yang diberikan oleh peneliti ditambah dengan permainan ular tangga sehingga dapat mencapai peningkatan yang merata. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelompok B RA Assukandariyah dari siklus I sampai siklus II dapat diambil simpulan bahwa kemandirian anak dapat ditingkatkan melalui kegiatan bermain kelompok. Hal ini terlihat dari perubahan persentase kemandirian anak yang semakin meningkat sesuai dengan indikator yang tertera. Hal ini terbukti dengan tercapainya peningkatan persentase kemandirian anak dari pra siklus ke siklus I sebesar 22%, yaitu dari 25% mejadi 64,28%, kemudian dari siklus I ke siklus II kemandirian anak meningkat sebesar 18% yaitu dari 64,28% menjadi 92,8%. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan bermain melalui permainan ular tangga dapat meningkatkan kemandirian anak.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Copyright Notice
Early Childhood Journal is an Open Access Journal. The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Privacy Statement
The names and email addresses entered in this journal site will be used exclusively for the stated purposes of this journal and will not be made available for any other purpose or to any other party. Early Childhood allows the author(s) to hold the copyright and to retain publishing rights without restrictions.