Pengaruh Rendam Duduk Dengan Air Hangat Terhadap Tingkat Nyeri Sendi
DOI:
https://doi.org/10.35568/healthcare.v5i1.2857Keywords:
rendam duduk, air hangat, nyeri sendi, lansiaAbstract
Nyeri adalah perasaan tidak nyaman yang betul-betul subyektif dan hanya orang yang menderitanya dapat menjelaskan dan mengevaluasinya. Proses rendam terutama rendam duduk dengan air hangat merupakan rendam tubuh dari pinggang sampai ke pantat dengan menggunakan air hangat yang dapat memberikan efek vasodilatasi sehingga dapat meningkatkan aliran darah kebagian tubuh yang mengalami cedera (memperbaiki sirkulasi), mengendorkan (otot, tendon, dan ligament), mempercepat penyembuhan jaringan, mengurangi nyeri dan peradangan, serta membersihkan luka kotor. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pra-eksperimen dengan menggunakan rancangan “One Group Pretest-Postest Design”. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisa data eksperimen untuk mengetahui pengaruh rendam duduk dengan air hangat terhadap tingkat nyeri sendi dengan menggunakan uji t-test pada taraf signifikan 5%. Hasil analisa statistic dengan uji t didapatkan nilai t-hitung = 18,79 > t-tabel = 1,70 dengan tingkat signifikan 0,05. Jadi ada pengaruh yang signifikan antara pemberian rendam duduk dengan air hangat terhadap tingkat nyeri sendi pinggang pada lansia.