HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN WILAYAH TEMPAT TINGGAL IBU DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI PADA PENGGUNA METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG NON PERMANEN: (ANALISIS DATA SDKI 2017)
DOI:
https://doi.org/10.35568/bimtas.v7i2.4465Keywords:
Kontrasepsi jangka panjang, Tingkat Pendidikan, Wilayah tempat tinggalAbstract
Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia tahun 2015 masih tinggi yaitu sebesar 305 per 100.000 kelahiran hidup (BPS, 2015). Angka kematian bayi (AKB) 24 kematian per 1.000 kelahiran hidup (Kementrian kesehatan, 2017). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Umur, tingkat Pendidikan dan wilayah tempat tinggal dengan Pemilihan Kontrasepsi pada Pengguna Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Non Permanen (Analisis Data SDKI 2017). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Desain yang digunakan dalam peneltian ini adalah cross sectional dengan sampel penelitian sebesar 8.238, sampel yang diambil berdasarkan total sampling. Analisis bivariate dan multivariate menggunakan regresi logistic. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 58,4% menggunakan implan, 41,6% menggunakan IUD. Pada analisis data didapatkan ada hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan dan wilayah tempat tinggal dengan Pemilihan Kontrasepsi pada Pengguna Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Non Permanen (Analisis Data SDKI 2017).
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 The Author(s)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.