PENGARUH BERMAIN SENI ANGKLUNG TERHADAP KEMAMPUAN GERAK MOTORIK HALUS PADA SISWA DISABILITAS RUNGU
Keywords:
: Bermain Seni Angklung, Gerak Motorik halus, Disabilitas RunguAbstract
Gerak motorik halus merujuk pada kemampuan untuk melakukan gerakan halus dan terkontrol dengan tangan, jari, dan pergelangan tangan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh bermain seni angklung terhadap kemampuan gerak motorik halus siswa disabilitas rungu. Penelitian ini bertempat di SLB Negeri Cendono. Metode penelitian dengan menggunakan kuantitatif eksperimen one group pre-test and post-test design. Sampel penelitian ini berjumlah 14 siswa. Teknik penelitian ini yaitu pengumpulan data observasi dan dokumentasi, dianalisis menggunakan Uji-T Paired Sample T-Test dengan uji prasyarat normalitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa data memenuhi uji prasyarat normalitas dengan nilai signifikansi pre-test kemampuan gerak motorik halus 0,074. Untuk hasil post-test kemampuan gerak motorik halus dengan nilai signifikansi 0,023. Sedangkan hasil hipotesis kemampuan gerak motorik halus didapatkan nilai Sig.(2-tailed) yaitu 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa bermain seni angklung terdapat pengaruh terhadap kemampuan gerak motorik halus siswa disabilitas rungu di SLB Negeri Cendono.