Sosialisasi Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Kompos Di Desa Sukamulih
DOI:
https://doi.org/10.35568/balarea.v2i2.3965Keywords:
Masyarakat, Sampah Organik, KomposAbstract
Sampah merupakan masalah lingkungan yang sangat serius yang dihadapi masyarakat Indonesia. Sampah secara umum dibagi menjadi dua yaitu sampah organik dan anorganik. Salah satu solusi yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa kelompok 18 KKN tematik UMTAS di Desa Sukamulih adalah dengan sosialisi pemanfaatan sampah organik rumah tangga tersebut diolah menjadi pupuk kompos. Tujuan kegiatan sosialisasi ini untuk memberikan tambahan pengetahuan kepada masyarakat agar dapat meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan dengan kreatif mampu memanfaatkan serta mengolah sampah organik dengan baik. Metode pelaksanaan kegiatan berupa sosialisasi langsung kepada masyarakat khususnya di dusun 3 dan 4. Sosialisasi ini dilakukan dalam 3 tahapan yaitu, 1) Tahap persiapan yaitu melakukan observasi dan wawancara ke wilayah dusun 3 dan 4 desa Sukamulih dengan memperhatikan permasalahan dan potensi yang bisa dimanfaatkan, menyusun program dan mempersiapkan kegiatan yang akan dilakukan. 2) Tahap pelaksanaan yaitu kegiatan sosialisasi mengenai pemanfaatan sampah organik menjadi pupuk kompos. Kegiatan ini juga sebagai salah satu gambaran dalam bentuk pengelolaan sampah dengan menggunakan metode 3R . 3) Tahap evaluasi yaitu hasil yang diperoleh bahwa masyarakat menjadi lebih sadar dan tertarik untuk memanfaatkan sampah organik menjadi pupuk kompos guna memberi solusi bagi masyarakat yang mayoritas adalah petani.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 The Author(s)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.