HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN MEKANISM EKOPING PADA MAHASISWA SEMESTER 8 DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA

Abstract

Skripsi merupakan suatu karangan ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa tingkat akhir sebagai persyaratan untuk menyelesaikan masa studinya. Dalam proses pengerjaan skripsi mahasiswa tingkat akhir (semester 8) sering kali mendapat permasalahan yang terjadi yang di sebabkan oleh adanya kendala. Permasalah tersebut berasal dari eksternal maupun internal yang nantinya akan menyebabakan stres bagi mahasiswa. Stres merupakan peristiwa yang bisa menimbulkan baik secara fisik maupun secara psikologis. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan meknaisme koping pada mahasiswa semester 8 di Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya. Metode yang digunakan cross secional. Populasi penelitian adalah mahasiswa semester 8 yang sedang menyusun skripsi sebanyak 340. Teknik pengambilan sampel menggunakan simpel random sampling dengan menggunakan rumus lamshor finite sebanyak 52 responden. Data di analisis mengunakan uji che-square. Hasil dari penelitian p-value 0,315 > 0,05 maka tidak terdapat hubungan tingkat stres dengan meknaisme koping pada mahasiswa semester 8 di Universitas Muhammadiyah Tasikmlaya dengan mayoritas termasuk kedalam kategori stres dan mahasiswa kebanyakan menggunakan koping adaptif. Kesimpulan karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin terbanyak perempuan sebanyak 46 orang (88,5%) dengan tingkat stres mayoritas termasuk kedalam kategori stres sebanyak 27 orang (51,9%) dan koping yang paling banyak digunakan mahasiswa ialah koping adaptif sebanyak 35 orang (67,3%). Saran diharapkan mahasiswa semester 8 atau mahasiswa akhir bisa menerapkan mekanisme koping dengan baik untuk mengurangi tingkat stres dakam mengerjakan skripsi.