Peningkatan Nilai Tambah Biji Durian (Durio Zibethinus) Dan Biji Rambutan (Nephelium Lappaceum) Menjadi Keripik

Authors

  • Astrilia Damayanti Universitas Negeri Semarang
  • Riana Defi Mahadji Putri Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
  • Megawati Megawati Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
  • Desy Hikmatul Siami Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
  • Zulfi Fitriani Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.35568/abdimas.v3i2.511

Keywords:

Keripik, Biji Durian, Biji Rambutan, Kelurahan ngijo

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan teknologi pangan kepada ibu-ibu PKK RT03/RW03, Kelurahan Ngijo, Kecamatan Gunungpati, Semarang dengan memanfaatkan biji Durian (Durio zibethinus) dan biji Rambutan (Nephelium lappaceum) sebagai keripik. Target luaran yang diharapkan antara lain masyarakat dapat berwirausaha sehingga kesejahteraan keluarga dapat ditingkatkan. Hasil dari program pengabdian masyarakat yang telah dilakukan ini adalah sebagai berikut: aspek penerapan iptek produk pangan dipandang sangat efektif untuk membangun kemandirian masyarakat yang berbasis potensi lokal yakni pemanfaatan biji durian dan biji rambutan, dan aspek manfaat yang dihasilkan dari program ini sangat besar yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan potensi pohon Durian dan Rambutan terutama bijinya untuk dibuat menjadi keripik, meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat bidang pengolahan biji durian dan rambutan untuk dibuat keripik serta menumbuhkan motivasi berwirausaha khususnya di RT03/RW03, Kelurahan Ngijo, Kecamatan Gunungpati, Semarang.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-10-30

How to Cite

Damayanti, A., Mahadji Putri, R. D., Megawati, M., Siami, D. H., & Fitriani, Z. (2020). Peningkatan Nilai Tambah Biji Durian (Durio Zibethinus) Dan Biji Rambutan (Nephelium Lappaceum) Menjadi Keripik . ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 264–273. https://doi.org/10.35568/abdimas.v3i2.511