Optimalisasi Penapisan Kontrasepsi Melalui Pelatihan Penggunaan Aplikasi Tapis Yuk
DOI:
https://doi.org/10.35568/abdimas.v4i1.1176Keywords:
Android, Aplikasi, Keluarga Berencana, BidanAbstract
Data di Indonesia menunjukan pengguna telepon seluler pada tahun 2018 sebanyak 121,04/100 penduduk, sedangkan pengguna telepon rumah sebanyak 4,23/100 penduduk, hal tersebut menunjukan pergeseran minat pengguna dari telepon rumah menjadi pengguna telepon seluler. Kondisi tersebut menjadi peluang yang menguntungkan bagi berbagai kalangan termasuk pemanfaatannya di bidang Kesehatan. Pelatihan penggunaan aplikasi “Tapis Yuk” bagi bidan merupakan wujud dari upaya optimalisasi pelaksanaan penapisan kontrasepsi oleh bidan, penapisan tersebut memanfaatkan penggunaan aplikasi dengan sistem operasi android. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui pelatihan pada kelompok kecil yang dilakukan di 4 puskesmas di Kabupaten Karawang, yaitu Puskesmas Kutawaluya, Puskesmas Telukjambe, Puskesmas Tunggakjati dan Puskesmas Rengasdengklok. Kegiatan dilaksanakan selama 1 bulan yaitu pada bulan September 2020. Total jumlah peserta yang telah mengikuti kegiatan ini sebanyak 59 bidan yang tersebar di 4 Puskesmas di Kabupaten Karawang, usia bidan yang berpartisipasi dalam kegiatan ini berkisar 25-54 tahun, dengan Pendidikan terakhir D3 dan D4 Kebidanan, lama kerja bidan cukup bervariasi berkisar 3 -34 tahun. Mayoritas peserta memberi respon yang sangat baik tentang aplikasi “Tapis Yuk”, namun masih terdapat error pada ponsel dengan android 10 saat penggunaan aplikasi.
Downloads
References
Astri Nurdiana. (2020). Rancang Bangun Aplikasi Penapisan Calon Akseptor KB
Berbasis Android “Tapis Yuk.” Embrio, 12(2), 79–90.
https://doi.org/10.36456/embrio.v12i2.2722
Badan Pusat Statistik. (2018). Indeks Pembangunan Teknologi, Informasi dan
Komunikasi (ICT Development Index). Jakarta.
Carvalho, H., Verdonck, M., Berghmans, J., & Poelaert, J. (2019). Development
and validation of an android-based application for anaesthesia
neuromuscular monitoring. Journal of Clinical Monitoring and Computing.
https://doi.org/10.1007/s10877-018-0224-2
GlobalStats. (2020). Mobile Operating System Market Share Indonesia.
International Confederation of Midwives. (2018). Essential Competencies for
Midwifery Practice. Glasgow: ICM.
Junedi, F. A., & Barsasella, D. (2018). Bahan Ajar Rekam Medis dan Informasi
Kesehatan. Jakarta: Pusat Pendidikan Sumber Daya Kesehatan.
Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar 2018. Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia. https://doi.org/1 Desember 2013
Kementrian Hukum dan Hak Azasi Manusia. (2019). Undang-undang No 4 tahun
tentang Kebidanan. Jakarta: Kementrian Sekretariat Negara.
Li, X., Hu, G., Teng, X., & Xie, G. (2015). Building Structured Personal Health
Records from Photographs of Printed Medical Records. AMIA ... Annual
Symposium Proceedings. AMIA Symposium.
WHO, Johns Hopskins Bloomberg, & USAID. (2018). Family Planning (3rd ed.).
Geneva: United States Agency for International Development Bureau for
Global Health Office of Population and Reproductive Health.
World Health Organization. (2015). Medical eligibility criteria for contraceptive
use. Geneva: WHO Document Production Services.
Worldwatch institute. (2016). Family planning and environmental sustainability
Assessing the science, 1–8.