Pemanfaatan Vertical Garden Sebagai Alternatif Solusi Ketersediaan Pangan Masyarakat
DOI:
https://doi.org/10.35568/abdimas.v4i1.1085Keywords:
Vertical Garden, Ketersediaan Pangan, MasyarakatAbstract
Universitas Siliwangi sebagai institusi Pendidikan memiliki kewajiban pengabdian terhadap masyarakat sebagaimana tercantum dalam Tri Dharma Universitas. Bentuk pengabdian yang akan diajukan adalah mengedukasi masyarakat akan Ketahanan Pangan, dalam hal ini secara spesifiknya adalah dengan membangun Vertical Garden sebagai solusi alternative pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat perkotaan dalam era New Normal Covid-19. Lokasi pengabdian adalah di Kelurahan Setiamulya Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya. Bentuk kegiatan pengabdian ini adalah berbasis kemitraan dengan menggunakan kaji tindak (action research) dengan menggunakan pendekatan andragogy yaitu Pendidikan orang dewasa dengan jenis pelatihan berupa workshop. Metode utama yang digunakan dalam pelatihan adalah demontrasi, simulasi, dan praktek pemasangan vertical garden. Siklus pengabdiannya terdiri dari dua siklus, siklus pertama yaitu (1) Orientasi pelatihan, (2) Pemaparan materi terkait vertical garden, (3) Workshop pembuatan vertical garden, (4) Refleksi ketercapaian target pelatihan siklus pertama. Sedangkan siklus kedua terdiri dari (1) Penyampaian refleksi siklus pertama, (2) Workshop perbaikan dan penyempurnaan vertical garden, (3) Refleksi ketercapaian target pelatihan siklus kedua. Khalayak sasaran dari pengabdian ini adalah masyarakat di Kelurahan Setiamulya Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya yang dipilih secara random sampling sebanyak 5 rumah (menyesuaikan dengan biaya pengabdian). Target luaran dan dampak yang ingin dicapai oleh pengabdian ini adalah terbinanya masyarakat yang mengerti dan dapat memanfaatkan vertical garden untuk kebutuhan pangan sehari-hari ditengah pandemic covid-19 ini.
Kata kunci : Vertical Garden, Ketersediaan Pangan, Masyarakat
Downloads
References
Widiastuti, Ratih, dkk (2014). Evaluasi Termal Dinding Bangunan Dengan Vertical Garden.
Jurnal PPKM UNSIQ. Hal. 1-12., 2014.
Syarifudin. (2013). Pencemaran Lingkungan dalam Perspektif Fiqih. Jurnal Hukum Islam, Vol.
XIII No. 1 Juni 2013 : 40-63.
Widiastutih, R dkk (2014). Kenyamanan Termal Bangunan Dengan Vertical Garden
Berdasarkan Standar Kenyamanan Mom & Wiesborn. Jurnal PPKM UNSIQ. 8, (1) 1-12.
Wong N.H, dkk (2010). Thermal Evaluation Of Vertical Greenery System For Building Walls.
Building and Environment, 45 (2010) 663-672.
Gomes, FC. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta. Penerbit Andi.
Utami, Inggita, dkk. (2020). Pelatihan Vertical Garden dalam Optimalisasi Lorong Sayur di
Lahan Sempit Kecamatan Ngampilan Yogyakarta. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi
hasil Pengabdian Kepada Masyarakat. Vol. 4, No. 2, Agustus 2020, Hal. 159-166.
Arum, Hany Maesyafitri, dkk. (2019). Pemanfaatan Barang Bekas Botol Plastik dalam
pembuatan Vertical Garden di Wilayah Lamtoro Pamulang Timur. Proshiding Seminar
Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM Universitas Muhamamdiyah Jakarta. 06-UMJPE. Hal. 1-5. E-ISSN: 2714-6286.
Rashid, R. dkk. (2010). Natural Green Application Technology On Building In Dense Dhaka
City Is Provide A Sustainable, Energy Saving, Comfortable and Healthy Environment.
Research Journal, University Technology Malaysia.
Budiarto, Slamet (2013). Inspirasi Design dan Cara Membuat Vertical Garden. Jakarta: Agro
Media Pustaka.
Prakoso, Christianto, dkk. (2018). Perancangan dan Evaluasi Design Vertical Garden
Bertema “Golden Year”. Jurnal Ilmu Pertanian ARGIC. Vol. 30, No. 1, Juli 2018: 33-42.